Dr. Hapnes Toba, M. Sc., IPM

• Pembelajaran Mesin (Machine Learning)
• Temu Pengetahuan (Data Mining)
• Temu Balik Informasi (Information Retrieval)
• Pengantar Kecerdasan Buatan (Introduction to Artificial Intelligence)
• Rekayasa Perangkat Lunak (Software Engineering)

Komunitas peneliti dan pemerhati bidang linguistik komputasi untuk bahasa Indonesia dan berbagai bahasa daerah di Indonesia. ILatar belakang awal pembentukan INACL adalah keprihatinan atas rendahnya publikasi paper peneliti Indonesia di level internasional yang salah satunya disebabkan oleh kurangnya sumber daya data dan tools pemrosesan bahasa alami di Indonesia. Diharapkan dengan adanya INACL, penelitian di bidang linguistik komputasi untuk bahasa Indonesia dan berbagai bahasa daerah di Indonesia bisa maju dengan lebih cepat.

(http://inacl.id/inacl/)

A group of highly experienced scientists, engineers and academics decided to join forces to establish this Institute, with a paramount goal of working collectively and independently of any institutional or governmental regime and influence in order to carry out a wide range of activities.

This decision was based on extensive experience gained previously in conducting research and undertaking development and promotional activities in the international arena.

(http://www.wiete.com.au/concept.html)

IAII (Ikatan Ahli Informatika Indonesia) adalah organisasi profesi untuk meningkatkan kemakmuran, martabat, kehormatan, dan peran ahli infomatika dalam rangka mencapai tujuan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada Pembukaan UUD 1945.

(https://iaii.or.id/)

Persatuan Insinyur Indonesia, merupakan organisasi wadah berhimpun Insinyur Indonesia yang mengedepankan pencapaian kemandirian agar dapat maju dan sejajar bangsa maju lainnya. Untuk mencapainya, PII melakukan berbagai kegiatan untuk menumbuhkan minat pada keinsinyuran sejak pendidikan dini, antara lain melalui berbagai media, untuk mengenalkan ilmu pengetahuan, teknologi dan keinsinyuran.

(http://pii.or.id)

• Part of my PhD research at Universitas Indonesia. I was attached to the “NeXT Project”, a join research center between NUS and Tsinghua University Beijing.
• My task is to develop a “Query Type-based Content Quality Estimation” of an Aggregation of Community Knowledge Bases, called “OneSearch”.
• Discovering high quality answers in community question answering archives using a hierarchy of classifiers

Predicting Answer Location Using Shallow Semantic Analogical Reasoning in a Factoid Question Answering System

PENGEMBANGAN BASISDATA PENYAKIT KULIT BERBASIS COMPUTER VISION MELALUI DETEKSI TEPI

Keynote Speaker: Big Data: Menuju Evolusi Era Informasi Selanjutnya

PENGARUH KEMUNCULAN KATA DALAM DETEKSI KEPRIBADIAN (STUDI KASUS: KELOMPOK REMAJA GKI ANUGERAH BANDUNG)

Narasumber untuk seminar dan sharing dari beberapa perguruan tinggi tentang penyelenggaraan pendidikan khususnya di Bidang RPL

PREDIKSI PROFESI BERDASARKAN MODEL BAHASA PADA TWEETS

Public Lecture: Bridging Cultural Differences by ICT: A New Point of View of Digital Humanity in Cultural Heritage

Developing Alumni Job Prediction Models based on Term Occurrences and Word Class Analysis of Search Engine Page Results

Medical Specialists Retrieval System Using Unified Medical Language System

Keynote Speaker: Evaluating Alumni Activities based on Search Engine Page Results

Modelling Online Assessment in Management Subjects through Educational Data Mining

Dalam penelitian ini diusulkan sebuah rencana untuk memanfaatkan informasi dari media sosial sebagai sarana memvalidasi dan/atau melengkapi kontak informasi alumni. Teknik yang digunakan dalam penelitian terinspirasi dari bidang temu balik informasi (information retrieval), yaitu dengan membentuk ad-hoc search melalui media sosial. Media sosial yang menjadi target utama penelitian adalah LinkedIn yang beranggotakan kaum profesional, terkoneksi dengan banyak perusahaan dan organisasi, serta diasumsikan memiliki validitas yang lebih baik dibanding media sosial lainnya. Kontribusi ilmiah yang diharapkan adalah dihasilkannya algoritma untuk membedakan Nama dan melakukan deteksi komunitas dalam media sosial. Selain itu bagi pihak UKM hasil penelitian diharapkan dapat bermanfaat untuk mempermudah jalannya tracer study dan melengkapi basis data alumni saat ini.

Pemanfaatan teknologi informasi yang semakin berkembang dalam proses pembelajaran  dengan didukung ketersediaan fasilitas internet memunculkan pembelajaran berbasis teknologi informasi sepenuhnya yang dikenal dengan e-learning. Blended learning yang merupakan variasi antara pembelajaran dengan e-learning dengan sistem pembelajaran tatap muka sudah mulai banyak digunakan oleh institusi pendidikan di   Indonesia. Seiring dengan berjalannya waktu dalam pemanfaatan blended learning, tentu saja data yang berkaitan dengan interaksi antara  mahasiswa dengan sistem  akan semakin bertambah bahkan menjadi data yang sangat besar. Ketersediaan data yang besar hasil pembelajaran berbasis teknologi informasi dalam pendidikan tinggi dapat digunakan sebagai aset yang berharga misalnya untuk dianalisis sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dalam pendidikan tinggi tersebut. Salah satu teknik yang digunakan dalam mengekstraksi data dalam jumlah besar  adalah data mining. Penelitian ini akan mengeksplorasi bagaimana analisis data hasil pembelajaran dengan blended learning menggunakan teknik data mining dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dari sistem pembelajaran tersebut, dengan cara  memberi masukan kepada sistem dan pengajar untuk melakukan penyesuaian sistem pembelajaran terhadap kebutuhan mahasiswa dalam belajar.

Teknik pengambilan dan pemanfaatan perangkat lunak untuk pengolahan foto dijital.

Pengembangan sistem informasi untuk pendaftaran dan alokasi ibadat Natal untuk GBI Sukawarna

• Pengenalan Sistem SAP
• Key user Financial and Controlling
• Key user System Administration
• Key user ABAP Programming

Teknik-teknik pemanfaatan teknologi informasi dan Internet dalam proses marketing.

Sertifikasi profesi insinyur dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII) pada Badan Kejuruan Informatika.